Prakarsa Perdamaian

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

Abdul Moqsith Ghazali

Abstract

Indonesia adalah negeri dengan konflik dan kerusuhan yang tak kunjung henti. Aksi kekerasan yang melibatkan elemen masyarakat dan sebagian warga negara itu hampir merata di seluruh kawasan Indonesia terutama pada akhir tahun 1990-an, saat hendak memasuki Orde Reformasi yang ditandai dengan kejatuhan Soeharto. Ada konflik yang melibatkan satu etnis tertentu dengan etnis yang lain, seperti konflik antara etnis Madura dan Dayak yang meletus di Pontianak dan Palangkaraya beberapa tahun lalu. Banyak orang Madura yang mati terbunuh, dan sebagian yang lain coba menyelamatkan diri dengan eksodus ke barak pengungsian bahkan hijrah ke tanah leluhurnya, pulau Madura. Sempat beredar di internet, foto-foto penjagalan etnis Madura yang memerindingkan bulu kuduk. Sebuah analisa menyebutkan bahwa kerusuhan inter-etnis ini disebabkan oleh kian termarginalkannya suku Dayak dalam proses pembangunan.

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

How to Cite
Ghazali, A. M. . (2024). Prakarsa Perdamaian. Tashwirul Afkar, 22(1), 2-8. Retrieved from https://tashwirulafkar.or.id/index.php/afkar/article/view/245


Section
Articles