Pendidikan Perempuan: Sejarah yang Tak Terliput
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Disadari bahwa tidak banyak- untuk tidak dikatakan tidak ada- dari para tokoh perempuan yang
muncul dalam lembar sejarah dunia Islam, khususnya pasca masa Rasulullah SAW dan para shahabat Nabi. Maka pertanyaan ini penting untuk diketengahkan. Posisi kaum perempuan yang pada masa periode awal Islam ikut terlibat aktif dalam kehidupan masyarakat dan berperan dalam berbagai bidang tidak hanya dalam wilayah domestik, akan tetapi juga dalam masalah publik-kian tenggelam di tengah puncak kejayaan Islam, dan semakin terpuruk dalam masa-masa dominasi Eropa pada belahan dunia muslim, membuat per- tanyaan tersebut di atas semakin membu- tuhkan jawaban. Tidak dipungkiri bahwa perempuan selalu didiskusikan dalam berbagai kesem- patan dan berbagai bidang, tidak terkecuali dalam bidang pendidikan-baik pada masa klasik maupun masa sekarang, bahkan dalam kajian fiqh terdapat pembahasan khusus tentang perempuan, fiqh nisa'. Akan tetapi perempuan hanyalah sebagai subyek pembahasan. Sehingga seringkali yang muncul dalam berbagai wacana pemikiran adalah perempuan sebagai subyek pemi- kiran, tidak terlibat dalam wacana pemikiran tersebut. Oleh karena itu menjadi wajar apabila dibuka buku-buku atau kitab-kitab, maka indeksnya akan dipenuhi dengan nama laki-laki, sedang nama-nama perem- puan hanya disebut apabila kajian itu membicarakan tentang sejarah perempuan.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.