Nalar Kritis dan Jejak-Jejak Islam Otentik
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Petualangan mencari Islam bukanlah hal yang mudah, tetapi memerlukan metodologi dan epistemologi yang tepat. Tidak hanya itu, juga perlu melakukan akulturasi dan dialektika dengan pemikiran-pemikiran modern yang berkembang di Barat. Kadang-kadang, kita harus mengakomodasi, namun di sisi lain kita juga harus mengkritisi dan merekonstruksi. Demikianlah kira-kira Muhammad Arkoun mengungkapkan kegelisahannya terhadap "studi Islam" mutakhir, karena pemikiran Islam tidak selalu mencerminkan realitas, zaman, dan pergolakan kemanusiaan yang universal.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##
How to Cite
Busthami, O. (2024). Nalar Kritis dan Jejak-Jejak Islam Otentik. Tashwirul Afkar, 10(1), 170-174. Retrieved from https://tashwirulafkar.or.id/index.php/afkar/article/view/463
Section
Articles

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.