Tafsir Al-Quran: Masa Awal Modern dan Kontemporer
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Menyikapi penafsiran Al-Qur'an pada masa awal modern dan kontemporer sebagai subyek yang berbeda berimplikasi bahwa ada karakteristik-karakteristik yang dapat membedakan secara jelas penafsiran ini dengan penafsiran Al-Qur'an pada masa-masa sebelumnya. Namun, asumsi tentang karakteristik-karakteristik seperti itu tidak berarti sama-sama tepat untuk seluruh upaya menafsirkan pesan-pesan Al-Qur'an yang terdapat dalam buku- buku dan artikel-artikel yang ditulis oleh sarjana-sarjana Muslim pada penghujung abad ke-19 dan abad ke-20, dan bahkan ketika asumsi tersebut ternyata benar, maka mereka (para penyusun tafsir) itu tidak selalu melakukan deviasi secara signifikan dari pola-pola dan pendekatan- pendekatan tradisional. Banyak tafsir-tafsir Al-Qur'an pada masa ini hanya sedikit berbeda dari tafsir-tafsir lama dari segi metode-metode yang diaplikasikan dan penjelasan-penjelasan yang dikemukakan.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.