Dari Redaksi: Mengawal Perdamaian
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Indonesia masih mendam potensi konflik yang luar biasa. Ini terlihat dengan masih terus berulangnya konflik, baik konflik antar agama maupun di intern umat beragama itu sendiri. Belum lagi ketegangan yang terjadi antara agama 'resmi' dengan agama 'adat'. Beragam model konflik itu terus saja terjadi, seolah tidak ada tanda-tanda untuk berakhir. Penyerangan terhadap Jemaah Ahmadiyah merupakan contoh yang tepat. Belum lagi diskriminasi terhadap komunitas adat sebagaimana dialami, misalnya, komunitas Kampung Naga di Tasikmalaya, Komunitas To Loat di Sidrap, Komunitas Kajang di Bulukumba, dll. Potret kekerasan semacam ini menjadi drama berseri dari rentetan kekerasan yang tak berujung.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.