Menuju Filologi Pesantren Sebuah Ikhtiar

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

Mahrus El-Mawa

Abstract

Studi pesantren tidak hanya diminati oleh kalangan orientalis, islamolog indenesianis, tapi juga kalangan santri yang menjadi intelektual. Intelektualisme pesantren mulai terlihat geneologi keilmuannya melalui keberadaan naskah kuna. Salinan dan karya-karya kitab dengan tulisan tangan di pesantren salah satu bukti tradisi keilmuan berkembang seperti dalam tradisi kerajaan/kesultanan pada saat itu. Karena itu pula pesantren diakui sebagai salah satu tempat naskah diproduksi terus menerus. Naskah pesantren dapat menjadi anak panah peradaban islam nusantara. 

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

How to Cite
El-Mawa, M. (2024). Menuju Filologi Pesantren: Sebuah Ikhtiar. Tashwirul Afkar, 34(1). Retrieved from https://tashwirulafkar.or.id/index.php/afkar/article/view/141


Section
Articles