Pancasila, NU dan Jalan Kebudayaan

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

Asep Salahudin

Abstract

Pancasila tentu saja bukan sekadar falsafah dan ideologi mengawang, tapi harus fungsional dan nyata kontribusinya bagi politik harian kebangsaan. Pancasila  menjadi   jalan kebudayaan untuk mewujudkan tujuan bernegara yang meliputi kemerdekaan, bardaulat, adil, dan  makmur. Di sanalah sebenarnya klaim kesaktiannya semestinya diletakkan. Manakala diturunkan dari sila  menjadi tindakan nyata, dari abstraksi menjadi aksi, dari ortodoksi  menjadi  ortopraksi.  Justru di pusaran ini pula Pancasila seringkali hadir dengan ketegangan yang tak pernah terselesaikan: antara  normativitas dan historisitas Pancasila senantiasa berjarak. Antara dogma dan fakta tidak pernah ada upaya serius untuk didekatkan.

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

How to Cite
Asep Salahudin. (2024). Pancasila, NU dan Jalan Kebudayaan. Tashwirul Afkar, 37(1), 69-78. Retrieved from https://tashwirulafkar.or.id/index.php/afkar/article/view/109


Section
Articles